Diversifikasi Produk Berbahan Baku Melinjo Sebagai Produk Unggulan dan Aplikasi Pemasaran Berbasis Internet Marketing dalam Upaya Pemberdayaan Masyarakat

Salah satu produk pertanian yang memiliki potensi tinggi adalah buah melinjo (Gnetum gnenom Linn). Melinjo sebagai salah satu hasil pertanian unggulan di Provinsi Aceh dapat diolah menjadi beberapa produk olahan melinjo. Salah satu jenis olahan melinjo yang sering dijumpai adalah emping melinjo. Selain emping, melinjo dapat diolah menjadi beberapa produk lainnya yang bernilai jual tinggi seperti tepung, kue kering, keripik, teh, nugget dan emping rasa. Produk olahan tersebut dapat meningkatkan pendapatan keluarga masyarakat setempat atau pun kelompok masyarakat, hal ini ditinjau berdasarkan estimasi analisis kelayakan usaha didapatkan nilai R/C ratio >1, B/C ratio >0 dan jumlah produksi dan harga jual lebih besar dari BEP produksi dan harga jual, sehingga produk olahan yang akan dihasilkan dari kegiatan ini dapat dinyatakan layak diusahakan dan menguntungkan. Peluang bisnis aneka produk berbahan baku melinjo saat ini belum banyak dilirik. Diharapkan kelompok masyarakat dapat mengembangkan sebuah produk inovasi yang merupakan produk khas dan berbasis kearifan lokal dan memiliki nilai kompetitif di pasar domestik. Hal ini juga didasari dengan gerakan OVOP (One Village One Product) yang mulai diterapkan tahun 2007 berdasarkan Peraturan Kementerian Perindustrian Nomor 78/M-IND/9/2007. Pengabdian masyarakat ini bertujuan mengatasi permasalahan pada pemanfaatan biji melinjo menjadi bahan olahan yang memiliki masa simpan relatif lama dan belum bernilai ekonomis tinggi. Untuk Keberlanjutan dari pengabdian ini dilakukan dengan memberikan pengetahuan teknologi pengolahan produk, pengemasan, pelabelan hingga pemasaran. Teknologi tepat guna yang ditawarkan berupa alat pengering panel surya, mesin penepung, vacuum sealer; produk olahan berbahan baku melinjo (tepung melinjo, kastengel keju melinjo, kue kering renyah melinjo, emping melinjo rasa, ting-ting melinjo, teh melinjo, nugget melinjo dan keripik daun melinjo); pengemasan dan pelabelan, serta penerapan internet marketing sebagai strategi pemasaran dan peningkatan nilai jual produk berupa website, Search Engine Optimization (SEO), Online Advertisement, Social Media/Networking (Facebook, Twitter, Whatsapp, Instagram) dan Video Marketing (Youtube)