Author
Abstract
Ruang-ruang kebudayaan adalah tempat mengacu nilai untuk hidup sehari- hari. Kebudayaan adalah potensi yang ada di tiap orang mulai dari kemampuan kognitif yaitu potensi untuk merangkum pengetahuan tentang realitas secara akal budi. Berbicara tentang masalah appanaung pangnganreang berarti membicarakan masalah aqidah,sebab appanaung pangnganreang adalah sesuatu yang diyakini oleh sebahagian masyarakat di sekitar jl. Borong raya kel. Batua kec. Manggala kota makassar. Menurut mereka appanaung pangnganreang dapat memberikan manfaat berupa ketenangan bagi anak saudara mereka yang telah meninggal lewat dalam tradisi ini karena tradisi ini merupakan suatu yang dapat dijadikan sebagai penghubung mereka melalui berbagai ritual yang dilaksanakan.Tradisi appanaung pangnganreang dilaksanakan saat ada keluarga yang meninggal, yaitu pada hari ke 7 hari, 11 hari atau 100 hari orang yang meninggal. Hal-hal yang dilakukan dalam ritual tersebut pertama-tama mengumpulkan semua keluarga untuk meminta persetujuan jika tidak ada permintaan langsung dari almarhum/almarhumah sebelum meninggal untuk dilaksanakan tradisi tersebut untuknya, atau pihak keluarga yang ditinggalkan langsung melaksanakan tradisi tersebut dengan keinginan sendiri. Kemudian sanak keluarga menyiapkan persiapan untuk tradisi appanaung pangnganreang seperti makanan yang berupa: makanan tertentu, hidangan kambing, ayam, kue apang, buah-buahan dan lainlain, serta 1 set peralatan makan dan tempat tidur lengkap sebagai syarat perlengkapan utama dari tradisi ini. Kemudian setelah semuanya lengkap, maka dipanggillah seorang yang dianggap berpengalaman serta dipercayai bisa melakukan mediasi dan melakukan baca-baca atau yang memimpin tradisi pelaksanaan tradisi tersebut. Tradisi ini juga biasanya dipimpin oleh tokoh adat atau sesepuh dari keluarga yang ditinggalkan oleh almarhum?almarhumah
Suggested Citation
hidayatullah, Arif, 2023.
"Hukum Adat Bugis Makassar Appanaung Pangganreang Daerah Borong Raya Kelurahan Batua Kecamatan Manggala,"
OSF Preprints
saqmu_v1, Center for Open Science.
Handle:
RePEc:osf:osfxxx:saqmu_v1
DOI: 10.31219/osf.io/saqmu_v1
Download full text from publisher
Corrections
All material on this site has been provided by the respective publishers and authors. You can help correct errors and omissions. When requesting a correction, please mention this item's handle: RePEc:osf:osfxxx:saqmu_v1. See general information about how to correct material in RePEc.
If you have authored this item and are not yet registered with RePEc, we encourage you to do it here. This allows to link your profile to this item. It also allows you to accept potential citations to this item that we are uncertain about.
We have no bibliographic references for this item. You can help adding them by using this form .
If you know of missing items citing this one, you can help us creating those links by adding the relevant references in the same way as above, for each refering item. If you are a registered author of this item, you may also want to check the "citations" tab in your RePEc Author Service profile, as there may be some citations waiting for confirmation.
For technical questions regarding this item, or to correct its authors, title, abstract, bibliographic or download information, contact: OSF (email available below). General contact details of provider: https://osf.io/preprints/ .
Please note that corrections may take a couple of weeks to filter through
the various RePEc services.