Author
Listed:
- Nanang E. Ariadi
(Universitas Jember)
- Dwi Sugiarto
(Universitas Jember)
Abstract
Krisis Ekonomi yang tejadi di Indonesia tidak terlepas dari pemilihan pola sistem dan strategi kebijakan ekonomi Orde Baru. Dibalik hasil-hasil spektakuler pembangunan ekonomi selama tiga dasawarsa, ternyata sistem ekonomi Orde Baru mewariskan banyak permasalahan dan kesenjangan di bidang sosial, ekonomi dan politik. Terlepas dari siapa yang harus bertanggungjawab atas terjadinya krisis, yang pasti pelaksanaan proses agenda reformasi ekonomi tidak bisa tidak untuk ditunda kembali. Kebijakan ekonomi dimasa Orde Baru yang lebih mengagungkan tingkat pertumbuhan dan stabilitas daripada pemerataan ternyata telah melahirkan satu bentuk kesenjangan yang luar biasa di berbagai sektor kehidupan. Proses pembangunan telah membawa bias keatas, hanya pada sekelompok orang yang mendapat jatah dari kue pembangunan. Akumulasi dari berbagai permasalahan dan kesenjangan yang ada ialah keterpurukan ekonomi Indonesia dalam menghadapi badai krisis yang melanda. Lemahnya fundamental perekonomian nasional dikarenakan keterpasungan kreativitas ekonomi rakyat dan ketidak percayaan rakyat terhadap kekuatan ekonominya memberikan inspirasi tentang perlunya memikirkan kembali konsep pembangunan ekonomi yang telah ada. Konsep Sistem Ekonomi Islam adalah sebuah alternatif pemecahan dari permasalahan ekonomi yang melanda bangsa kita. Sebuah konsep sistem ekonomi yamg menawarkan prinsip-prinsip egalitarian, keterbukaan, keadilan, demokrasi dan keseimbangan yang berdasar pada hubungan Tuhan-manusia dan alam dalam menjawab problematika ekonomi umat.
Suggested Citation
Nanang E. Ariadi & Dwi Sugiarto, 1999.
"Studi Sistem Ekonomi Islam Sebagai Sistem Ekonomi Alternatif,"
Bulletin of Monetary Economics and Banking, Bank Indonesia, vol. 2(1), pages 23-46, June.
Handle:
RePEc:idn:journl:v:2:y:1999:i:1c:p:23-46
DOI: https://doi.org/10.21098/bemp.v2i1.190
Download full text from publisher
Corrections
All material on this site has been provided by the respective publishers and authors. You can help correct errors and omissions. When requesting a correction, please mention this item's handle: RePEc:idn:journl:v:2:y:1999:i:1c:p:23-46. See general information about how to correct material in RePEc.
If you have authored this item and are not yet registered with RePEc, we encourage you to do it here. This allows to link your profile to this item. It also allows you to accept potential citations to this item that we are uncertain about.
We have no bibliographic references for this item. You can help adding them by using this form .
If you know of missing items citing this one, you can help us creating those links by adding the relevant references in the same way as above, for each refering item. If you are a registered author of this item, you may also want to check the "citations" tab in your RePEc Author Service profile, as there may be some citations waiting for confirmation.
For technical questions regarding this item, or to correct its authors, title, abstract, bibliographic or download information, contact: Lutzardo Tobing or Jimmy Kathon (email available below). General contact details of provider: https://edirc.repec.org/data/bigovid.html .
Please note that corrections may take a couple of weeks to filter through
the various RePEc services.